ibu-hamil.web.id

Pentingnya Zat Besi untuk Ibu Hamil

Selamat pagi Ibu. Bagaimana kabar hari ini? Menyenangkan bukan? Syukurlah jika begitu, saya selalu berharap tulisan-tulisan saya di blog seputar kehamilan ini dapat berguna dan membantu para ibu hamil mengatasi berbagai masalah kehamilan, sehingga Anda bisa menjalani kehamilan dengan riang dan gembira.

Baiklah, pada artikel kali ini saya secara khusus akan membahas seputar zat besi untuk ibu hamil. Sengaja saya membahas mengenai hal ini mengingat banyak ibu hamil yang masih belum memahami tentang pentingnya zat satu ini dalam masa kehamilan. Ya, banyak ibu hamil yang mengalami masalah serius akibat tidak kekurangan zat besi sehingga menyebabkan kehamilannya menjadi penuh risiko.  Berikut saya telah membuat uraian langsung untuk Anda baca. Silakan.

Zat Besi untuk Ibu Hamil

Zat Besi untuk Ibu Hamil

Selama masa kehamilan –terutama di usia kehamilan trimester ke dua- seorang wanita akan memproduksi lebih banyak darah untuk menunjang pertumbuhan janin yang dikandungnya. Produksi darah yang banyak (sekitar 50% lebih banyak dari biasanya) digunakan oleh tubuh untuk melakukan transportasi nutrisi dari ibu ke janin melalui plasenta.

Dalam proses produksi darah ini, zat besi dibutuhkan sebagai bahan pembentuk haemiglobin. Tanpa kecukupan zat besi, kadar haemoglobin dalam darah akan sangat sedikit sehingga tubuh ibu hamil akan mengalami anemia. Padahal anemia adalah salah satu masalah yang menyebabkan kehamilan berisiko tinggi.

Selain untuk mencegah dan mengatasi anemia selama kehamilan, zat besi untuk ibu hamil juga berperan dalam beberapa kegiatan fisiologis tubuh seperti produksi myoglobin, colagen, dan enzim.
  • Produksi myoglobin. Myoglobin adalah protein yang membantu suplai oksigen untuk jaringan otot.  Dengan produksi myoglobin yang cukup, tubuh ibu hamil akan terhindar dari nyeri otot, pegal-pegal, dan asam urat.
  • Produksi kolagen. Zat besi untuk ibu hamil juga berperan dalam proses produksi kolagen dalam tubuh. Kolagen sendiri adalah protein yang terdapat dalam tulang dan jaringan ikat tubuh. Dengan jumlah colagen yang cukup, tulang dan jaringan ikat ibu hamil akan terhindar dari masalah serius seperti kehilangan kalsium, kepadatan tulang, dan kanker tulang.
  • Produksi enzim. Berbagai jenis enzim dalam sistem metabolisme tubuh juga diproduksi atas bantuan zat besi. Tanpa asupan zat besi yang mencukupi, produksi enzim akan terbahas dan pada akhirnya akan berpengaruh pada kesehatan kehamilan.

Menyadari banyaknya kegunaan zat besi untuk ibu hamil, Anda tentu berpikir untuk bisa mencukupi kebutuhannya agar berbagai masalah kehamilan di atas tidak terjadi. Pertanyaan selanjutnya yang muncul tentu adalah berapa kebutuhan zat besi untuk ibu hamil yang harus dipenuhi.

Menjawab pertanyaan tersebut, dr. Handayani Rahayuningsih telah menguraikan pembahasannya melalui Vemale.com. Ia menyebut jika wanita yang tidak hamil hanya perlu zat besi sebanyak 18 mg per hari, maka kebutuhan zat besi untuk ibu hamil meningkat 50 persen atau sekitar 27 mg per hari.

Zat Besi untuk Ibu Hamil

Kebutuhan zat besi untuk ibu hamil tersebut dapat dicukupi melalui konsumsi berbagai makanan sumber zat besi, baik yang berasal dari tumbuhan (nabati) maupun yang berasal dari hewan (hewani). Beberapa contoh makanan yang mengandung zat besi tersebut antara lain telur, daging, kismis, kacang kedelai, kacang hijau, dan lain sebagainya. Untuk lebih jelas seputar makanan sumber zat besi untuk ibu hamil, Anda dapat membaca ulasan kami di sini.

Nah, itulah pembahasan seputar zat besi untuk ibu hamil. Semoga ulasan ini bisa bermanfaat mencegah masalah kehamilan serius seperti anemia, keropos tulang, dan lain sebagainya.

0 Response to "Pentingnya Zat Besi untuk Ibu Hamil"