Efek Samping KB Implant (Susuk), Kelebihan, dan Biaya Pemasangannya

KB Implant atau dikenal juga dengan sebutan KB Susuk adalah salah satu metode kontrasepsi yang cukup banyak digunakan wanita di Indonesia. Metode kontrasepsi ini dikenal tidak menimbulkan banyak efek samping layaknya jenis KB lainnya seperti KB suntik, Pil KB, maupun KB spiral (IUD). Bagi Anda, ibu muda yang memiliki rencana untuk menunda kehamilan dalam jangka waktu panjang, metode kontrasepsi dengan KB implant (susuk) ini mungkin bisa menjadi pilihan yang baik. Tapi sebelum memutuskan untuk menggunakannya, kami sarankan kenalilah terlebih dahulu apa saja kelebihan serta kerugian yang bisa diperoleh darinya. Agar Anda tidak salah pilih, berikut ini, ibu-hamil.web.id telah merangkum informasinya mulai dari kelebihan, kekurangan dan efek samping KB implan, serta biaya yang harus Anda keluarkan untuk dapat menggunakannya. Silakan disimak!

KB Implant (Susuk)

KB implant adalah metode kontrasepsi yang dilakukan dengan menyusupkan sebuah implant yang mengandung hormon progestin ke lengan atas. KB implant sering disebut KB susuk karena cara pemasangannya yang mirip seperti pemasangan susuk kecantikan (baca: Ilmu Magis). Jenis KB ini dikenal cukup efektif dalam mencegah terjadinya kehamilan. Satu kali dipasang, ia akan membuat Anda terjaga dan bebas dari kehamilan selama 5 tahun.

Kelebihan KB Implant

Banyak wanita Indonesia yang memilih jenis KB ini untuk mencegah terjadinya kehamilan karena KB ini dianggap memberikan lebih banyak keuntungan dibandingkan dengan metode kontrasepsi yang lain. Beberapa keuntungan KB implant tersebut antara lain:

1. Tidak menimbulkan rasa sakit di dalam kulit karena wujudnya yang elastis.
2. Kesuburan reproduksi dapat kembali pulih dengan segera setelah implant dilepas.
3. Saat hendak dipasang, pemeriksaan dalam tidak begitu diperlukan.
4. Efek samping hormonal yang ditimbulkan jauh lebih sedikit karena implan tidak mengandung estrogen.
5. Tidak menimbulkan masalah ketika sedang melakukan hubungan badan.
6. Tidak mengganggu volume dan kualitas ASI sehingga cocok digunakan oleh ibu menyusui.
7. Dapat dilepas sewaktu-waktu sesuai kebutuhan dan keinginan Anda.

Efek Samping KB Implant

Selain mempunyai banyak kelebihan, penggunaan KB Implant juga diketahui dapat memberikan beberapa efek samping. Efek samping KB implant tersebut antara lain:

1. Menimbulkan rasa mual, mood memburuk, dan sakit kepala pada beberapa jam setelah pemasangan.
2. Implan yang dipasang biasanya akan terlihat menonjol di kulit sehingga akan mengganggu penampilan.
3. Meninggalkan bekas luka sayatan pada saat pemasangan dan pelepasan implant.
4. Dapat menimbulkan komplikasi pada wanita yang memiliki riwayat kanker payudara, penggumpalan darah, kolesterol tinggi, hipertensi, siklus haidh tidak teratur, penyakit jantung, dan penyakit kandung empedu.

Biaya Susuk KB

Menyadari bahwa kelebihan yang diberikan lebih banyak dibandingkan dengan efek samping yang ditimbulkannya, tentu wajar jika KB implant menjadi alat kontrasepsi pilihan utama bagi wanita di Indonesia. Semisal Anda tertarik untuk menggunakan metode KB ini, berikut ini adalah gambaran biaya pemasangan KB implant berdasarkan peraturan Kemenkes tahun 2010.

No.	Jenis KB Implan	Kemasan	Harga
1.	Etonogestrel 68 mg	1 set, 1 implant	Rp. 269.840
2.	Levonogestrel 75 mg	1 set, 2 implant	Rp. 210.270
3.	Levonogestrel 75 mg + Inserter	1 set, 2 implant, 1 inserter	Rp. 275.000
4.	Levonogestrel 36 mg	1 set, 6 implant	Rp. 283.400

Nah, itulah informasi mengenai KB implant mulai dari kelebihan, efek samping, serta biaya pemasangannya. Mengingat bahwa efek samping KB implant lebih sedikit dibanding metode kontrasepsi lainnya, kami sarankan Anda untuk menggunakan KB implant. Tapi, sebelum memutuskan alangkah baiknya Anda berkonsultasi pada dokter yang sudah berpengalaman.