ibu-hamil.web.id

Bolehkah Ibu Hamil Makan Ketan? Ini Jawabannya!

Bolehkah Ibu Hamil Makan Ketan – Beragam jenis masakan khas Indonesia memiliki keunikan dan rasa yang menarik. Salah satu makanan khas yang banyak dicari adalah makanan dari olahan ketan, seperti tape ketan, ulen, lemper, dan lain sebagainya. Mungkin Anda pernah mendengar atau mencicipi salah satu dari makanan olahan ketan tersebut. Atau justru Anda malah menyukai dan menjadikannya favorit? Menjadi satu hal menarik memang ketika ketan yang selama ini menjadi makanan tradisional banyak digemari oleh ibu hamil.

Bolehkah Ibu Hamil Makan Ketan

Ketertarikan akan ketan tersebut memunculkan satu spekulasi yang saat ini beredar di masyarakat yakni bolehkah ibu hamil makan ketan? Pertanyaan tersebut menimbulkan rasa ragu-ragu kepada sejumlah ibu hamil untuk mengkonsumsinya. Mungkin di benak Anda pernah terbesit pertanyaan tentang adakah efek samping dari mengkonsumsi tape ketan secara rutin? Berikut simak jawabannya!

Bolehkah Ibu Hamil Makan Ketan
Sebenarnya tidak ada larangan tertulis bila ibu hamil mengkonsumsi ketan. Manfaat ketan justru sangatlah bagus untuk kesehatan karena ia mengandung banyak serat dan energi. Namun Anda juga perlu memperhatikan tingkat konsumsi ketan, jangan sampai terlalu banyak dan harus didampingi dengan makanan lainnya.

Fungsi makanan pendamping adalah menetralisir dampak yang dihasilkan dari efek tape tersebut. Kandungan gas dalam tape ketan dalam konsentrasi tinggi akan memberikan efek mual dan mutah.

Dari pertanyaan bolehkah ibu hamil makan ketan, ada beberapa efek samping yang bisa ditimbulkan jika Anda mengkonsumsinya dalam jumlah banyak, terlebih jika dimakan dalam bentuk olahan tape ketan. Beberapa efek tersebut, diantaranya:

1. Meningkatkan Resiko FAS (Feotal Alcohol Spectrum Disorder)

Satu efek berbahaya dari mengkonsumsi ketan secara berlebihan adalah timbulnya FAS dimana akan terlihat seperti gangguan yang sering dialami bayi terutama pada bagian kepala yakni akan terlihat lebih kecil. Tidak hanya itu, bayi akan mengalami keterlambatan perkembangan berbicara, dan lebih sulit belajar sesuatu yang baru. Efek samping tersebut bisa terjadi ketika ibu hamil dalam usia 7 sampai 9 bulan sering mengkonsumsi tape ketan yang memiliki kadar alkohol di dalamnya.[Baca Juga : Minuman yang Dilarang saat Hamil]

2. Mengakibatkan Hyperemesis

Gejala dari Hyperemesis akan terjadi dimana seorang ibu hamil mengkonsumsi ketan secara berlebihan. Gejala muntah secara berlebihan akan muncul karena perasaan tidak nyaman di bagian ulu hati. Memang, makanan yang dibuat secara fermentasi cenderung memiliki kandungan gas tinggi.

3. Meningkatkan Resiko Penyakit Kuning

Resiko dari penyakit kuning bisa muncul jika ibu sering mengkonsumsi tape ketan. Semua nutrisi dalam tape ketan termasuk alkohol di dalamnya akan masuk ke tubuh janin. Kandungan nutrisi dalam tape langsung masuk ke janin melalui plasenta, karena orgam pada janin belum sempurna maka sangat rentan timbulnya bakteri berbahaya yang merugikan kesehatan janin.

4. Meningkatkan Resiko Penyakit Gagal Hati

Mengkonsumsi tape ketan dengan dosis tinggi akan meningkatkan resiko gagalnya fungsi dari hati. Kandungan alkohol dalam tape ketan yang langsung dikonsumsi oleh ibu hamil akan masuk melalui plasenta dan menyebabkan janin mengidap gagal hati.

5. Mempengaruhi Perkembangan Perilaku Pada Anak

Kadar alkohol tinggi pada tape ketan akan menyebabkan penurunan intellegensi pada bagian otak, nantinya bayi yang lahir akan mengalami perlambatan dalam mengembangkan emosi dan sel otak pada bayi juga mengalami penurunan fungsi.

Maka dari itu pertanyaan bolehkah ibu hamil makan ketan sebaiknya perlu diperhatikan kembali karena ada dampak negative yang bisa dialami langsung oleh tubuh ibu beserta janin. Kandungan alkohol dalam ketan menjadi satu pemicu gangguan kesehatan jangka panjang. Atur kadar konsumsi tape ketan agar tidak menimbulkan banyak permasalahan kesehatan pada janin.

0 Response to "Bolehkah Ibu Hamil Makan Ketan? Ini Jawabannya!"