Kata kunci “makanan pencegah kehamilan setelah berhubungan badan” cukup banyak dicari di Search Engine Google beberapa bulan terakhir ini. Menyadari hal itu, kami pun tertarik membuat ulasannya, namun setelah melakukan pencarian referensi untuk penulisan artikel yang dimaksud, ternyata kami tidak menemukan makanan pencegah kehamilan tersebut.
1. Buah Nanas
Nanas tergolong salah satu buah yang dilarang dikonsumsi oleh ibu hamil. Buah ini dapat menyebabkan berbagai masalah pada kehamilan terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Meski tidak dapat mencegah kehamilan, buah nanas diketahui dapat menggugurkan kandungan. Hal ini karena, buah yang hanya tumbuh di daerah tropis ini mengandung enzim bromelain yang bersifat panas pada janin ibu hamil. Menyadari hal tersebut, ibu hamil sebaiknya menghindari konsumsi buah nanas terutama di usia kehamilan minggu pertama.
2. Minuman Bersoda
Minuman bersoda atau minuman yang berkarbonase tinggi seperti Sprite, Fanta, dan Coca-cola sangat tidak dianjurkan dikonsumsi ibu hamil. Minuman yang demikian selain dapat menyebabkan menurunnya tingkat kesuburan dan mencegah kehamilan juga dapat membuat bayi lahir prematur, kelebihan berat badan, dan kesulitan dalam proses persalinan.
3. Daging Setengah Matang
Daging mentah atau yang setengah matang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh seorang yang ingin segera memiliki momongan atau mereka yang tengah hamil. Selain dapat menjadi pencegah kehamilan, makanan ini berpotensi mengakibatkan bayi lahir cacat karena infeksi bakteri toksoplasma dan bakteri listeria. Menyadari hal ini, disarankan ibu hamil untuk tidak mengkonsumsi makanan seperti sate, sushi, atau ayam bakar.
5. Ikan Laut
Meski ikan laut memiliki kandungan Omega 3 yang cukup tinggi, namun ikan laut tertentu berpotensi dapat mencegah kehamilan dan menggugurkannya. Ikan laut yang dimaksud adalah ikan laut yang ditangkap di perairan yang sering tercemar logam berat merkuri seperti perairan di Teluk Jakarta. Seperti diketahui bahwa, ikan yang memiliki kadar merkuri tinggi dapat mengakibatkan kerusakan fungsi otak pada bayi yang nantinya dilahirkan.
6. Susu
Produk susu dan keju yang tidak mengalami proses pasteurisasi seringkali mengandung bakteri penyebab toksoplasmosis. Oleh karena itu, memilih susu yang baik untuk ibu hamil adalah penting. Susu memiliki banyak manfaat, tapi ketahui pula risiko yang mungkin ditimbulkannya.
7. Alkohol
Alkohol merupakan salah satu minuman yang dapat mencegah kehamilan karena berdampak negatif pada kesehatan dan kesuburan sistem reproduksi mereka yang meminumnya. Selain mencegah kehamilan, alkohol juga dapat mengakibatkan cacat lahir pada bayi yang nantinya dilahirkan.
Demikianlah beberapa makanan pencegah kehamilan setelah berhubungan. Hindari makanan-makanan tersebut agar kehamilan Anda tetap aman tanpa ada gangguan masalah apapun.
Makanan Pencegah Kehamilan
Alih-alih mencari sumber referensi mengenai makanan pencegah kehamilan, kami justru menemukan beberapa ulasan mengenai beberapa makanan yang cukup berbahaya bagi kehamilan terutama jika usia kehamilannya masih hitungan minggu. Makanan-makanan ini dapat menyebabkan keguguran tapi bukan untuk mencegah kehamilan. Makanan apa saja kah itu? Simak pemaparannya berikut ini.1. Buah Nanas
Nanas tergolong salah satu buah yang dilarang dikonsumsi oleh ibu hamil. Buah ini dapat menyebabkan berbagai masalah pada kehamilan terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Meski tidak dapat mencegah kehamilan, buah nanas diketahui dapat menggugurkan kandungan. Hal ini karena, buah yang hanya tumbuh di daerah tropis ini mengandung enzim bromelain yang bersifat panas pada janin ibu hamil. Menyadari hal tersebut, ibu hamil sebaiknya menghindari konsumsi buah nanas terutama di usia kehamilan minggu pertama.
2. Minuman Bersoda
Minuman bersoda atau minuman yang berkarbonase tinggi seperti Sprite, Fanta, dan Coca-cola sangat tidak dianjurkan dikonsumsi ibu hamil. Minuman yang demikian selain dapat menyebabkan menurunnya tingkat kesuburan dan mencegah kehamilan juga dapat membuat bayi lahir prematur, kelebihan berat badan, dan kesulitan dalam proses persalinan.
3. Daging Setengah Matang
Daging mentah atau yang setengah matang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh seorang yang ingin segera memiliki momongan atau mereka yang tengah hamil. Selain dapat menjadi pencegah kehamilan, makanan ini berpotensi mengakibatkan bayi lahir cacat karena infeksi bakteri toksoplasma dan bakteri listeria. Menyadari hal ini, disarankan ibu hamil untuk tidak mengkonsumsi makanan seperti sate, sushi, atau ayam bakar.
5. Ikan Laut
Meski ikan laut memiliki kandungan Omega 3 yang cukup tinggi, namun ikan laut tertentu berpotensi dapat mencegah kehamilan dan menggugurkannya. Ikan laut yang dimaksud adalah ikan laut yang ditangkap di perairan yang sering tercemar logam berat merkuri seperti perairan di Teluk Jakarta. Seperti diketahui bahwa, ikan yang memiliki kadar merkuri tinggi dapat mengakibatkan kerusakan fungsi otak pada bayi yang nantinya dilahirkan.
6. Susu
Produk susu dan keju yang tidak mengalami proses pasteurisasi seringkali mengandung bakteri penyebab toksoplasmosis. Oleh karena itu, memilih susu yang baik untuk ibu hamil adalah penting. Susu memiliki banyak manfaat, tapi ketahui pula risiko yang mungkin ditimbulkannya.
7. Alkohol
Alkohol merupakan salah satu minuman yang dapat mencegah kehamilan karena berdampak negatif pada kesehatan dan kesuburan sistem reproduksi mereka yang meminumnya. Selain mencegah kehamilan, alkohol juga dapat mengakibatkan cacat lahir pada bayi yang nantinya dilahirkan.
Demikianlah beberapa makanan pencegah kehamilan setelah berhubungan. Hindari makanan-makanan tersebut agar kehamilan Anda tetap aman tanpa ada gangguan masalah apapun.
0 Response to "7 Makanan Pencegah Kehamilan, Ini Daftarnya!"