ibu-hamil.web.id

5 Penyebab Susah Tidur selama Hamil

Susah tidur selama hamil seringkali timbul karena ketidaknyamanan. Ketidaknyamanan tersebut tentu disebabkan oleh adanya perubahan fisik yang terjadi saat kehamilan. Selain rahim yang semakin membesar sehingga menyulitkan Anda menemukan posisi tidur yang nyaman, perut yang kian mengembung pun menekan usus ke atas, mendesak diafragma, hingga membuat ibu hamil kesulitan bernafas.

Selain karena hal itu, penyebab susah tidur selama hamil pun ternyata masih banyak lagi. Sedikitnya ada 5 penyebab lain yang menyebabkan seorang ibu hamil mengalami masalah susah tidur. Kelima penyebab tersebut meliputi intensitas buang air kecil yang meningkat, peningkatan detak jantung, nafas yang lebih pendek, kaki kram dan nyeri punggung, serta heartburn dan sembelit. Berikut ini kita bahas kelima penyebab susah tidur pada ibu hamil tersebut secara lebih dalam, sebelum pembahasan kita berlanjut ke bagaimana cara mengatasi susah tidur pada ibu hamil.

Penyebab Susah Tidur selama Hamil

1. Intensitas Buang Air Kecil yang Meningkat
Saat hamil, ginjal bekerja dengan lebih berat dari pada biasanya. Hal ini karena ginjal harus menyaring volume darah lebih banyak dibanding sebelum hamil. Proses penyaringan tersebut menghasilkan lebih banyak air kencing (urine). Kemudian, janin dan plasenta yang kian membesar juga memberikan tekanan pada kandung kemih, sehingga menjadikan ibu hamil harus sering ke kamar kecil untuk buang air meski saat malam hari.

2. Peningkatan Detak Jantung
Berbagai Posisi Tidur yang Baik untuk Ibu Hamil
Selain ginjal, jantung pun bekerja secara lebih berat saat Anda hamil. Jantung memompa lebih banyak darah ke janin untuk mengirim suplai nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi dalam kandungan. Oleh karena itu jantung akan berdetak lebih cepat sehingga membuat ibu hamil merasa kurang nyaman terutama saat menjelang tidur.

3. Nafas yang Lebih Pendek
Karena ukuran rahim yang kian membesar, rongga diafragma pun akan semakin tertekan. Diafragma sendiri adalah bagian antara perut dan dada yang berfungsi sebagai salah satru organ sistem pernafasan penting dalam metabolisme tubuh. Karena diafragma tertekan, Anda mungkin akan lebih sering mengalami sesak nafas, nafas jadi lebih pendek dan lebih cepat, serta tarikan nafas harus semakin dalam. Kondisi ini menyebabkan konsentrasi Anda tertuju pada tarikan nafas dan tentu pikiran Anda terus jalan dan tidur menjadi terlupakan.

4. Kaki Kram dan Nyeri Punggung
Ibu Hamil Susah Tidur? Ikuti 12 Tips Ini!
Kaki kram dan nyeri punggung juga dapat menjadi penyebab susah tidur pada ibu hamil. Masalah ini disebabkan karena kini ibu telah berbadan dua, jika kram kaki membuat Anda terbangun dari tidur, cobalah tekankan telapak kaki Anda secara cukup keras ke tembok atau ganjallah kaki Anda menggunakan 2 buah bantal.

5. Heartburn dan Sembelit
Heartburn adalah rasa panas yang terjadi pada perut selama kehamilan. Hal ini sering terjadi saat isi lambung keluar kembali ke saluran makanan (eksofagus). Isi lambung bisa keluar kembali disebabkan oleh meningkatnya jumlah hormon progesteron sehingga otot sistem pencernaan bergerak lebih lambat dan otot pembatas antara eksofagus dan lambung menjadi lebih rileks. Karena rasa panas diperut tersebutlah seringkali menyebabkan ibu hamil mengalami susah tidur saat malam hari.

0 Response to "5 Penyebab Susah Tidur selama Hamil"