Tips Mengatasi 3 Masalah Kulit Saat Hamil

Selama kehamilan, ada beberapa perubahan yang terjadi pada kulit Anda. Perubahan pada kulit tersebut bisa terjadi karena adanya perubahan hormon atau pun karena akibat perubahan berat badan ibu hamil. Namun, meski demikian Anda tetap dapat menjaga dan merawat kecantikan Anda dengan mengenali masalah apa saja yang biasa muncul sehubungan dengan kulit selama masa kehamilan dan bagaimana cara Anda menanganinya. Berikut ini penjelasannya.

Melasma

Masalah satu ini biasanya berupa munculnya bercak-bercak coklat dan menghitam pada kulit terutama pada seputar mata, pipi, dan dekat bibir atas. Melasma terjadi karena adanya perubahan hormon yang menjadikan kulit lebih peka terhadap sinar matahari. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan peluruh atau penipis noda seperti AHA, hidroquinon, atau retinol sesudah masa menyusui. Sedangkan untuk mencegah kehadirannya selama hamil, Anda bisa menggunakan tabir surya setiap akan beraktivitas di luar rumah.

Stretch Mark

Umumnya stretch mark timbul dalam bentuk tanda parut yang berwarna kemerahan pada kulit di sekitar perut. Stretch mark terjadi karena melebarnya jaringan kulit secara tiba-tiba akibat adanya tambahan beban yang harus disangga  yaitu janin di dalam perut. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan pelembab seperti minyak zaitun atau minyak ikan (Vit. E) setiap 2 hari sekali selama dan sesudah kehamilan. Yang perlu diingat adalah Anda tidak dapat menghilangkan stretch mark secara total dan hanya dapat menguranginya saja. Sedangkan untuk mencegahnya, Anda dapat menjaga berat badan Anda dengan diet ibu hamil. Perlu diingat bahwa biasanya berat badan akan naik secara drastis selama masa kehamilan. Untuk lebih jelasnya mengenai stretch mark, Anda dapat berkunjung ke 5 Tips Mudah Mencegah Stretch mark selama Hamil.

Jerawat

Apabila biasanya Anda tidak pernah berjerawat, bisa jadi Anda akan mengalaminya pada saat hamil. Sama seperti masalah kulit lainnya, jerawat pun dapat muncul karena adanya perubahan hormon yang ada di dalam tubuh saat hamil. Hal itu adalah sesuatu yang wajar.  Untuk mengatasi masalah jerawat saat hamil, Anda dapat menggunakan produk-produk perawatan jerawat namun hindari produk yang berbahan AHA, BHA, dan antibiotika.

Para dokter umumnya akan melarang ibu hamil mengkonsumsi obat-obatan yang tidak berhubungan dengan kehamilannya, oleh karena itu obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi masalah kulit saat kehamilan biasanya hanya diperbolehkan yang dari jenis obat oles. Namun sebaiknya sebelum menggunakan obat-obatan kulit ini, Anda berkonsultasi lebih dahulu ke dokter Anda.

Itulah beberapa tips mengatasi 3 masalah kulit yang biasa terjadi selama hamil. Ketiga masalah kulit tersebut, baik melasma, jerawat, maupun stretch mark harus diatasi secara serius jika Anda ingin tetap terlihat cantik pasca melahirkan.