Perkembangan Bayi 3 Bulan - EDISI KHUSUS

Setelah memasuki usia 3 bulan, bayi Anda telah memulai babak baru dalam kehidupannya. Jika Anda sering merasa lelah karena di bulan kedua si bayi cenderung lebih rewel, maka pada usia ketiga bulan ini, saya yakin Anda akan bisa lebih tenang. Bayi Anda sudah mulai beradaptasi. Ia akan lebih sering tidur pada waktu yang teratur, sehingga rutinitas sebagai ibu rumah tangga bisa Anda jalankan kembali, seiring dengan sembuhnya luka bekas persalinan. Nah, selain lebih tenang dan tidak mudah rewel, perubahan apalagi yang bisa dirasakan akibat perkembangan bayi 3 bulan ini? Simak pemaparannya berikut ini!

Perkembangan Bayi 3 Bulan

Terkait dengan perkembangan bayi 3 bulan, ada 2 aspek yang perlu Anda ketahui. Kedua aspek tersebut yaitu meliputi perkembangan fisik dan perkembangan pancaindra.

1. Perkembangan Fisik

Dari sisi tinggi dan berat badannya, perlu diketahui bahwa sebelum mencapai usia enam bulan, seorang bayi biasanya akan tumbuh memanjang 1 sampai 2,5 cm per bulan dengan penambahan berat yaitu 150 sampai 200 gram setiap minggunya. Dengan kenyataan tersebut, bayi Anda yang kini berusia 3 bulan itu biasanya panjangnya sudah  57 sampai 59 cm panjang dengan berat sekitar 5 sampai 6 kg. Kendati begitu, perlu diingat bahwa ini hanya perkiraan saja. Ada bayi yang tumbuh lebih kecil, dan ada pula bayi yang tumbuh lebih besar.

Selain pertumbuhan berat dan tinggi badan, dalam perkembangan bayi 3 bulan, Anda juga akan menemukan bahwa si kecil sudah memiliki lebih banyak kekuatan untuk menahan kepalanya mendongak ke arah bawah saat ia tengah tertidur. Bayi usia 3 bulan biasanya sudah mampu mengangkat kepala mereka sendiri dan menahannya untuk beberapa menit.

Pada usia 3 bulan, bayi Anda juga telah mampu mengasah keterampilan motoriknya. Ia akan mulai menyadari keberadaan tangan dan jari-jari mereka. Ketika sedang tidak tidur, Anda akan melihat ia bermain dengan jari-jarinya yang mungil. Menyadari hal itu, pasangkan sarung tangan khusus bayi padanya agar kuku-kukunya tak melukai kulitnya yang masih lembut.

Mereka bisa menahan kepala mereka sampai stabil saat duduk dibantu. Ketika mereka mengalami perut waktu, mereka bisa mengangkat seluruh kepala dan dada mereka dalam jenis "push-up". Mendorong banyak waktu perut, dan tahan mainan di depan dan di atas mereka untuk membantu mereka belajar ini.

Pada perkembangan bayi usia 3 bulan, bayi Anda juga sudah akan mampu berguling. Dari posisi terlentang, ia akan berusaha mencapai posisi tengkurap. Nah, menyadari hal ini, Anda harus berhati-hati. Jangan meletakannya sendirian tanpa pengawasan di atas tempat tidur. Bisa-bisa ia terguling dan jatuh ke bawah tempat tidur. Ini tentu kondisi yang mencemaskan bukan?

2. Perkembangan Panca Indra

Perkembangan	Deskripsi
Penglihatan	Saat lahir, mata bayi Anda belum dapat berfungsi secara sempurna untuk melihat. Namun, saat sudah berusia 3 bulan, ia akan mampu melihat sesuatu pada jarak sekitar 15 inci dari wajah mereka. Akan tetapi penglihatannya masih belum jelas. Ia cenderung dapat melihat objek dengan warna cerah. Warna cerah apapun, olehnya akan terlihat sebagai warna biru.
Pendengaran	Tidak seperti indra penglihatan, indra pendengaran sudah dapat berfungsi bahkan ketika bayi Anda masih ada di dalam kandungan. Akan tetapi fungsi pendengarannya kala itu masih belum sempurna. Baru ketika ia berusia 3 bulan lah, ia akan bisa menoleh atau menanggapi suara Anda dan menjadi terkejut saat mendengar suara dengan nada tinggi atau keras.
Rasa dan Bau	Ada sebuah fakta unik yang tak banyak diketahui orang terkait perkembangan bayi usia 3 bulan. Ya, sebelum lahir, makanan yang ibu sering makan biasanya rasanya akan disukai oleh si bayi pada usia ini. Begitupun dengan bau. Bau badan Anda akan membuat ia lebih nyaman, membuat ia merasa bahwa Anda ada di dekatnya meskipun Anda sedang pergi ke pasar misalnya.

Lihat video di atas untuk mempelajari lebih lanjut tentang perkembangan bayi 3 bulan!