Di dunia medis, kini tengah berkembang kontroversi terkait bahaya dan manfaat anggur bagi ibu hamil. Kontroversi ini timbul sejatinya karena adanya perbedaan sudut pandang para pakar terkait kandungan-kandungan yang terdapat dalam buah anggur terhadap kesehatan tubuh ibu hamil. Adanya kontroversi ini tentu membuat kita sebagai orang awam merasa bingung mengenai boleh tidaknya mengkonsumsi buah anggur saat hamil. Nah sebagai jawaban terkait masalah ini, ibu-hamil.web.id telah merangkum kedua sudut pandang para pakar medis tersebut melalui pembahasan berikut.
Segala kandungan nutrisi tersebut sangat baik bagi kesehatan ibu hamil dan tumbuh kembangnya si janin yang ada di dalam kandungan. Manfaat yang bisa diperoleh dari buah anggur tersebut antara lain menjaga kesehatan sistem pencernaan, menurunkan kolesterol, serta menunjang pembentukan otak janin selagi masih berada dalam rahim.
Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan
Anggur dikatakan dapat bermanfaat menjaga kesehatan sistem pencernaan karena adanya magnesium yang terkandung di dalamnya. Magnesium bersama serta dapat membersihkan usus ibu hamil dari zat-zat sisa hasil pencernaan yang mengendap dan tertimbun di dalam usus sehingga sistem pencernaan menjadi lancar tanpa hambatan.
Menunjang Pembentukan Otak Janin
Asam folat yang terkandung di dalam buah anggur bermanfaat untuk bayi ibu hamil. Selain sebagai bahan pertumbuhan dan pembentukan syaraf janin, asam folat –beserta kalsium- juga dapat memperkuat gigi dan tulang ibu hamil dan bayi sehingga keduanya dapat terhindar dari tulang keropos di kemudian hari.
Menurunkan Kadar Kolesterol
Ibu hamil yang mengidap masalah kadar kolesterol tinggi dan hipertensi sangat disarankan untuk mengkonsumsi buah anggur secara rutin seminggu sekali. Kandungan enzim protase yang terdapat dalam buah anggur dapat meningkatkan fungsi empedu dalam meningkatkan efisiensi perubahan lemak, sehingga lemak-lemak yang tertimbun dalam tubuh dapat hilang melalui konsumsi buah ini.
Resveratrol adalah senyawa yang dalam jumlah banyak dapat memicu kegagalan rahim dan keguguran. Zat ini ada di dalam kulit anggur yang biasanya berwarna gelap, seperti anggur merah dan anggur hitam. Pada intensitas dan jumlah yang sedikit, konsumsi zat ini akan menyebabkan ibu hamil mengalami diare.
Gula yang terdapat dalam buah anggur adalah jenis gula yang berbeda dengan gula yang terdapat dalam buah-buah lain. Gula dalam anggur akan cepat berubah menjadi sangat masam ketika terfermentasi di dalam lambung. Keadaan ini tentu akan memicu masalah bagi ibu hamil yang mengidap magh. Selain itu, saat fermentasi berlanjut, zat asam dari anggur tersebut juga dapat berubah menjadi alkohol yang dapat merangsang cacat lahir jika dalam jumlah yang banyak.
Demikianlah pembahasan mengenai kontroversi manfaat dan bahaya buah anggur saat hamil. Semoga bisa menjadi pertimbangan bagi Anda dalam menentukan jumlah anggur yang bisa dikonsumsi oleh Anda.
Manfaat Buah Anggur untuk Ibu Hamil
Buah anggur merupakan salah satu buah yang sangat kaya akan vitamin, karenanya tak jarang beberapa portal berita atau blog kehamilan menggolongkannya ke dalam buah yang baik untuk ibu hamil. Buah anggur mengandung vitamin A dan C dalam jumlah yang cukup banyak, selain itu zat antioksidan, vitamin B1, fosfor, zat besi, kalsium, magnesium dan asam folat juga terdapat di dalamnya.Segala kandungan nutrisi tersebut sangat baik bagi kesehatan ibu hamil dan tumbuh kembangnya si janin yang ada di dalam kandungan. Manfaat yang bisa diperoleh dari buah anggur tersebut antara lain menjaga kesehatan sistem pencernaan, menurunkan kolesterol, serta menunjang pembentukan otak janin selagi masih berada dalam rahim.
Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan
Anggur dikatakan dapat bermanfaat menjaga kesehatan sistem pencernaan karena adanya magnesium yang terkandung di dalamnya. Magnesium bersama serta dapat membersihkan usus ibu hamil dari zat-zat sisa hasil pencernaan yang mengendap dan tertimbun di dalam usus sehingga sistem pencernaan menjadi lancar tanpa hambatan.
Menunjang Pembentukan Otak Janin
Asam folat yang terkandung di dalam buah anggur bermanfaat untuk bayi ibu hamil. Selain sebagai bahan pertumbuhan dan pembentukan syaraf janin, asam folat –beserta kalsium- juga dapat memperkuat gigi dan tulang ibu hamil dan bayi sehingga keduanya dapat terhindar dari tulang keropos di kemudian hari.
Menurunkan Kadar Kolesterol
Ibu hamil yang mengidap masalah kadar kolesterol tinggi dan hipertensi sangat disarankan untuk mengkonsumsi buah anggur secara rutin seminggu sekali. Kandungan enzim protase yang terdapat dalam buah anggur dapat meningkatkan fungsi empedu dalam meningkatkan efisiensi perubahan lemak, sehingga lemak-lemak yang tertimbun dalam tubuh dapat hilang melalui konsumsi buah ini.
Bahaya Buah Anggur untuk Ibu Hamil
Selain mengandung nutrisi yang kaya, buah anggur nyatanya mengandung beberapa zat yang bisa bersifat racun bagi tubuh. Hal ini tentu membahayakan bagi kehamilan. Diantara beberapa zat tersebut, adalah resveratrol dan gula yang tinggi masuk ke dalam daftarnya.Resveratrol adalah senyawa yang dalam jumlah banyak dapat memicu kegagalan rahim dan keguguran. Zat ini ada di dalam kulit anggur yang biasanya berwarna gelap, seperti anggur merah dan anggur hitam. Pada intensitas dan jumlah yang sedikit, konsumsi zat ini akan menyebabkan ibu hamil mengalami diare.
Gula yang terdapat dalam buah anggur adalah jenis gula yang berbeda dengan gula yang terdapat dalam buah-buah lain. Gula dalam anggur akan cepat berubah menjadi sangat masam ketika terfermentasi di dalam lambung. Keadaan ini tentu akan memicu masalah bagi ibu hamil yang mengidap magh. Selain itu, saat fermentasi berlanjut, zat asam dari anggur tersebut juga dapat berubah menjadi alkohol yang dapat merangsang cacat lahir jika dalam jumlah yang banyak.
Tips Mengkonsumsi Buah Anggur saat Hamil
Nah, dari dua sub bab di atas, tentu saat ini Anda sudah tahu tentang manfaat dan bahaya buah anggur bagi ibu hamil. Untuk memperoleh manfaatnya tapi mencegah bahayanya, ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Beberapa tips tersebut antara lain- Mencegah konsumsi buah anggur bersama kulitnya karena pada kulit tersebut kandungan racun resveratol cukup banyak.
- Usahakan mengkonsumsi buah anggur hijau yang memiliki nutrisi lebih baik dibanding buah anggur berkulit gelap.
- Konsumsilah buah anggur dalam jumlah yang berimbang yaitu maksimal sekitar 0,2 kg setiap hari.
- Cegah konsumsi buah anggur bila Anda adalah ibu hamil yang mengidap magh.
Demikianlah pembahasan mengenai kontroversi manfaat dan bahaya buah anggur saat hamil. Semoga bisa menjadi pertimbangan bagi Anda dalam menentukan jumlah anggur yang bisa dikonsumsi oleh Anda.
0 Response to "Kontroversi Bahaya dan Manfaat Buah Anggur bagi Ibu Hamil"