ibu-hamil.web.id

Sangobion untuk Ibu Hamil sangat Berbahaya?

Anemia -atau orang awam menyebutnya dengan istilah kurang darah- merupakan salah satu keluhan yang sering diderita ibu hamil di usia kehamilan trimester pertama. Keluhan anemia berdampak buruk bagi pertumbuhan janin karena akan menghambat jumlah nutrisi yang dibutuhkannya sehingga seringkali menyebabkan bayi lahir prematur. Untuk itu anemia harus segera diobati yaitu salah satunya dengan mengkonsumsi kapsul penambah darah seperti Sangobion. Namun, amankah Sangobion untuk ibu hamil? Benarkah jika mengkonsumsi Sangobion dapat menyebabkan cacat lahir? Simak ulasannya berikut ini.

Sangobion untuk Ibu Hamil

Sangobion adalah salah satu produk obat yang diproduksi oleh PT Merck Indonesia. Produk ini tersedia dalam 3 varian yaitu Sangobion Kapsul (untuk orang dewasa), Sangobion Kids (untuk anak-anak), dan Sangobion Baby (untuk bayi). Ketiga varian tersebut secara umum berguna untuk mengobati masalah anemia. Anemia sendiri adalah kondisi di mana kadar hemoglobin sel darah merah kurang dari jumlah normal. Kurangnya hemoglobin ini akan membuat tubuh lemas, mudah lelah, wajah pucat, sesak nafas, sakit kepala, bahkan hingga sakit jantung.

Ibu hamil yang sering mengalami anemia disarankan untuk mengkonsumsi Sangobion Kapsul secara rutin hingga kondisi darahnya membaik. Anggapan beberapa orang yang menyebut jika Sangobion adalah produk berbahaya untuk ibu hamil karena dapat menyebabkan cacat lahir sepenuhnya adalah anggapan yang salah. Anggapan tersebut mungkin saja merupakan black campaign yang sengaja dilakukan oleh produsen obat serupa.

Sangobion untuk Ibu Hamil

Manfaat Sangobion untuk Ibu Hamil

Pada kenyataannya, Sangobion justru memiliki banyak sekali manfaat untuk ibu hamil. Selain mengandung zat besi yang berguna untuk mengobati anemia, sangobion juga memiliki kandungan asam folat, vitamin C, vitamin B12 dan nutrisi lainnya yang bermanfaat untuk membantu pertumbuan syaraf janin, mengatasi morning sickness, dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Membantu Pertumbuhan Syaraf Janin

Selain mengandung zat besi, Sangobion juga mengandung asam folat dalam jumlah yang cukup untuk membantu pertumbuhan syaraf janin. Seperti diketahui bahwa asam folat memang merupakan salah satu nutrisi yang diperlukan untuk membantu meningkatkan kecerdasan bayi yang nantinya dilahirkan.

Mengatasi Morning Sickness

Kondisi anemia biasanya memacu seorang ibu hamil mengalami masalah morning sickness lebh sering. Dengan mengobati anemia menggunakan Sangobion, tentu masalah morning sickness secara tidak langsung juga akan teratasi bukan?

Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Sangobion mengandung vitamin C dan B12 yang berguna untuk meningkatkan kekebalan tubuh ibu hamil dari berbagai serangan penyakit. Kondisi ibu hamil yang rentan terinfeksi patogen mungkin akan sangat terbantu dengan konsumsi sangobion secara teratur.

Demikianlah pemaparan mengenai sangobion untuk ibu hamil. Sebagai penutup, kami simpulkan bahwa sangobion tidaklah berbahaya bagi ibu hamil. Yang ada, kapsul penambah darah ini justru akan memberi banyak manfaat jika dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.

1 Response to "Sangobion untuk Ibu Hamil sangat Berbahaya?"

  1. Iya saya browsing bnyk yg tulis sangobion berbaha jdi saya ragu u/ bliin istri..tp ni saya yakin itu salah...

    BalasHapus